WARTANESIA – Merespon keluhan warga di Desa Mekar Jaya, Kecamatan Duhiadaa, Prajurit TNI Kodim 1313 Pohuwato melakukan pembangunan renovasi jembatan penyeberangan untuk warga, yang sebelumnya mengalami kerusakan dan tak lagi bisa digunakan.
Jembatan kayu sepanjang 36 meter, dan lebar 2 meter yang dibangun di Dusun Bitila itu dikerjakan oleh sebanyak 20 Anggota TNI secara gotong royong bersama warga setempat.
“Alhamdulillah, atas nama masyarakat, kami sangat berterima kasih atas respon cepat Pak Dandim 1313 Pohuwato. Beliau bahkan turun langsung setiap hari melakukan pemantauan pekerjaan di lapangan,” ungkap Plt. Camat Duhiadaa, Ibrahim Kiraman, Rabu (4/7/2024).
“Sudah kurang lebih Tiga tahun rusak jembatan ini, bersykur sekarang sudah diperbaiki, direhab lagi oleh Kodim 1313 Pohuwato,” tambahnya.
Sementara itu, Komandan Kodim (Dandim) 1313 Pohuwato, Letkol Inf. Aribowo Dwi Hartanto, S,IP, M.IP., menjelaskan, rehabilitasi jembatan di Desa Mekar Jaya merupakan bagian dari agenda TNI.
“Ini karya bakti yang kami laksanakan baik Kodim maupun Koramil jajaran, khususnya Koramil Marisa. Karya bakti ini menindaklanjuti kegiatan forum komunikasi dengan aparatur pemerintah, dan Pak Camat menyampaikan ada jembatan yang perlu direnovasi. Kita turun, cek, dan Alhamdulillah bisa dikerjakan,” terang Aribowo.
Dia berharap, usai direnovasi, jembatan penghubung antar Kecamatan Duhiadaa dan Patilanggio itu dapat dijaga serta dimanfaatkan dengan baik oleh warga.
“Kami berharap, jembatan ini dapat difungsikan dengan baik, dijaga sehingga bisa bertahan lama. Kepada seluruh maayarakat, apabila kedepannya ada yang perlu bantuan kami dari TNI, kami siap. Silahkan komunikasi dengan Babinsa, anggota kami di Koramil, Inshaallah kami siap Satu kali Dua puluh Empat jam,” harap Dandim Aribowo.
Rencananya, renovasi jembatan yang dikerjakan sejak Selasa (2/7/2024) ini ditargetkan rampung pada akhir pekan ini. (Lan)
