WARTANESIA – Pelaksanaan pasar murah perdana yang digelar Pemerintah Kabupaten Pohuwato di Desa Pohuwato, Kecamatan Marisa pada Kamis (29/2/2024), diserbu ribuan warga.
Berdasarkan pantauan media ini di lokasi kegiatan, Tempat Pelelangan Ikan Desa Pohuwato, warga mulai memadati lokasi pasar murah sejak pukul 07.00 pagi.
Bupati Pohuwato, Saipul A. Mbuinga saat memantau pasar murah itu mengatakan bahwa, pelaksanaan pasar murah merupakan upaya pemerintah dalam rangka mengendalikan inflasi.
“Ini sebagai upaya pemerintah menekan inflasi. Di mana kita ketahui bersama bahwa, saat ini hampir seluruh bahan makanan harganya mengalami kenaikan. Nah lewat pasar murah ini diharapkan dapat mengurangi beban masyarakat,” ungkap Saipul.
Selaku pelaksana kegiatan, Dinas Perindagkop Pohuwato, melalui Kepala Dinas, Ibrahim Kiraman mengatakan bahwa, pemerintah telah menyiapkan sebanhak 8.000 paket sembako murah untuk warga Pohuwato.
“Ada 8.000 paket. Adapun anggarannya melalui DID (Dana Insentif Daerah), kurang lebih 700 juta rupiah. Kita juga disupport oleh Bulog dan Dinas Pangan,” jelasnya.
Dia melanjutkan, pelaksanaan pasar murah sembako bakal digelar di seluruh wilayah Kabupaten Pohuwato. “Akan kita gelar di seluruh kecamatan se-Pohuwato,” bebernya.
Rencananya, Jumat (1/3/2024) besok, pelaksanaan pasar murah akan digelar di Desa Malango, Kecamatan Taluditi. “Jadi semua kecamatan akan kita datangi lewat pasar murah. Besok di Taluditi,” pungkasnya.
Pada pasar murah ini, hanya dengan Rp.70.000, warga yang datang sudah bisa membawa pulang 1 paket sembako berisi 5 Kg beras, 1 Kg gula pasir, minyak goreng 1 liter, serta 10 butir telur. (Lan)
