WARTANESIA – Musyawarah Cabang (Muscab) ke-II Ikatan Alumni ((IKA) Pergerakan Mahasiswa Islam Indonesia (PMII) Kabupaten Pohuwato, dilaksanakan di Mangrove Eco Resort, pada Minggu (7/2/2021).
Ketua IKA PMII Pohuwato, Arfan Tangoi dalam sambutannya menyampaikan bahwa, pihaknya berharap agar persatuan yang terpecah yang disebabkan karena pilihan politik yang berbeda-beda pada kontestasi pilkada sebelumnya, dapat di persatukan kembali dalam bingkai persahabatan pada agenda Muscab kali ini.
“Pilkada sudah usai, segala perbedaan politik pada Pilkada kemarin, kita tinggalkan. Saatnya kita bahu membahu membangun daerah tercinta lewat ide dan gagasan serta langkah nyata,” kata Arfan.
Sementara itu, dalam penyampaiannya saat sambutan, Ketua IKA PMII Provinsi Gorontalo, Syamsi Pomalingo, menyinggung soal aksi terorisme di Provinsi Gorontalo.
“Provinsi Gorontalo beberapa kali kecolongan soal aksi terorisme. Di mana pada awal Januari lalu, ada 7 terduga teroris yang di tangkap di Pohuwato, dan terakhir 3 lainnya yang kurang diberitakan di media,” kata Syamsi.
“Maka dari itu, saya mengajak pada IKA PMII, serta seluruh organisasi yang ada di Pohuwato, agar lebih intes, dan proaktif dalam merespon geliat yang timbul di masyarakat terkait pemikiran-pemikiran yang agak mengkhawatirkan,” harapnya.
Lebih jauh Samsyi menyampaikan, agar organisasi-organisasi yang ada di Pohuwato dapat mengangkat isyu ini sebagai bahan kajian, untuk mencegah potensi- potensi paham yang sesat dan menyesatkan. Karena menurutnya, hal itu dapat menjadi satu sumbangsih organisasi pada daerah dan negara.
Agenda Muscab yang mengusung tema ‘Merajut Persatuan Dalam Bingkai Sahabat’ ini dibuka langsung oleh ketua IKA PMII Provinsi Gorontalo, Syamsi Pomalingo, dan dihadiri oleh Kapolres Pohuwato, AKBP Teddy Rayendra, Ketua DPD KNPI Pohuwato, Fachmi Mopangga, Ketua FKUB Pohuwato, Usman Pulumuduyo, Ketua Mabincab PMII Pohuwato, Al Amin Uduala, Ketua PW-IPNU Provinsi Gorontalo, Ryan Uno, serta Ketua IKA PMII Cabang Boalemo, Suleman Asmu. (Yoga)
