WARTANESIA – Mahasiswa Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan (FKIP), Universitas Pohuwato, menggelar aksi demonstrasi di depan gedung utama, Senin (18/09/2023).
Unjuk rasa tersebut dilakukan akibat kekecewaan mahasiswa FKIP terhadap oknum dosen yang dinilai kerap kali melakukan aksi pungutan liar (pungli).
Selain meminta oknum dosen untuk mundur, para mahasiswa juga meminta agar yayasan mengevaluasi kinerja Rektor Universitas Pohuwato, Jorry Karim.
Aksi mahasiswa itupun diterima langsung oleh Rektor Jorry Karim yang didampingi oleh Wakil Rektor II, Dr. Rusni Djafar, Wakil Rektor II, Dr. Getty Sy. Saleh dan Wakil Rektor III, Haris Hasan, serta beberapa dosen.
Rektor Universitas Pohuwato, Jorry Karim, memberikan tanggapan yang tak biasa. Dirinya memberi apresiasi atas adanya aksi dilakukan oleh para mahasiswanya tersebut.
“Saya memberikan apresiasi atas aksi yang dilaksanakan oleh adik-adik mahasiswa pada hari ini, dan apa yang menjadi tuntutan dari adik-adik mahasiswa akan segera kami ditindaklanjuti,” ujarnya.
Dirinya juga mengaku dalam waktu dekat ini akan segera menindaklanjuti apa yang menjadi keluhan dari mahasiswa FKIP itu sendiri.
“Kami akan tindaklanjuti setiap aksi yang dilaksanakan oleh mahasiswa selama itu tidak menyerang harkat dan martabat orang, serta punya data-data yang lengkap pasti saya akan eksekusi,” tegasnya. (rik)
