WARTANESIA – Salah satu visi-misi kepala daerah Pohuwato, dibawah kepemimpinan SMS (Saipul A. Mbuinga dan Suharsi Igirisa), untuk mewujudkan Pohuwato Maju, Sehat dan Sejahtera, rupanya jauh panggang dari api.
Ini tergambarkan dari kondisi Pusat layanan Kesehatan Masyarakat, Puskesmas Kecamatan Popayato yang tampak kumuh dan tak layak digunakan.
Parahnya, kondisi yang ada sudah berlangsung sejak lama dan terkesan tak ada perhatian pemerintah. Mulai dari rumah dokter hingga sejumlah ruangan di Puskesmas ini mengalami kerusakan.
Ruang inap pasien misalnya, kondisi atap yang bocor serta toilet dan pintu yang rusak, membuat Puskesmas Popayato dinilai tak layak digunakan.
Selain pecah, sejumlah jendela di beberapa bagian ruangan terlihat tak lagi memiliki kaca.
“Ini parah. Bagaimana visi-misi sehat maju sejahtera bisa terwujud kalau dunia kesehatan kita begini. Kasihan masyarakat. Bukannya sembuh, malah sakit kalau dirawat di Puskesmas ini,” tegas salah satu Anggota DPRD Pohuwato, Rizal Pasuma, Rabu (11/1/2023).
Aleg Dapil Popayato cs dan Lemito ini meminta Pemerintah melalui Dinas Kesehatan, untuk turun melakukan monitoring.
“Pak Kadis Kesehatan, tolong turun. Jangan kerjanya di kantor terus. Lihat kondisi di lapangan. Kita berharap ini harus ada langkah cepat pemerintah. Hal ini sudah berulang kali kita sampaikan tapi terkesan diacuhkan dan tidak ada perhatian sama sekali,” ujar Rizal.
Sementara itu, dikonfirmasi, Kepala Puskesmas Popayato, Danial Wems Muliku, S.Kep., membenarkan hal tersebut.
“Ya benar. Ada sejumlah ruangan di Puskesmas ini yang kondisinya rusak. Ruang rawat inap, itu toiletnya kalau mau buang air langsung terlihat tembus sampai ke bawah. Ada juga rumah dokter. Kami berharap secepatnya ada perhatian dari pemerintah,” ungkapnya. (Lan)
