WARTANESIA – Tuntutan sejumlah ASN (Aparatur Sipil Negara) terkait pencairan TPP (Tambahan Penghasilan Pegawai) di Kabupaten Pohuwato, menimbulkan perdebatan dan tanda tanya. Pasalnya, pencairan TPP melalui Bank BRI yang dinilai banyak terdapat potongan, diminta untuk dipindahkan ke Bank SulutGo (BSG), belum juga menemui titik terang.
Salah satu ASN Pohuwato, Irfan Hasan, kepada media ini mengatakan bahwa, seharusnya ASN tidak terlalu mempersoalkan proses pencairan TPP.
“Saya rasa, tidak perlu terlalu diperdebatkan mau lewat bank apa ini pencairan TPP. Mau lewat BRI ke atau BSG, yang jadi pertanyaan, waw kapan ini TPP mocair,” keluh Irfan Hasan, Selasa (7/5/2024).
Dirinya berharap, para ASN Pohuwato bisa lebih bersabar dan dapat menahan diri.
“Sabar saja, kita kedepankan langkah komunikasi, mungkin bisa lewat pertemuan dengan Pak Sekda untuk membahas masalah yang saat ini dihadapi. Tidak perlu ribut,” kata Irfan.
Sebelumnya, sejumlah nasabah di Pohuwato termasuk kalangan ASN, mengeluhkan potongan saldo rekening yang tiba-tiba terpotong. Mereka pun mendesak pemerintah untuk segera mencabut kerjasama pencairan TPP, dari Bank BRI ke Bank SulutGo. (Lan)
