WARTANESIA – Ahmad Aguweli, satu dari 10 atlit asal Provinsi Gorontalo, yang berhasil meraih medali di ajang Pekan Olahraga Provinsi (Poprov) Jawa Barat, tahun 2022.
Ahmad Aguweli merupakan putra asli Kabupaten Pohuwato. Dia pernah mencatatkan sejarah untuk Bumi Panua di ajang PON tahun 2016 silam. Selama ajang PON digelar, pria asal Kecamatan Patilanggio ini adalah yang pertama membawa harum nama Pohuwato, mewakil Provinsi Gorontalo pada PON yang diselenggarakan di Bandung, Jawa Barat.
Sayangnya, baik Pemprov Gorontalo maupun Pemda Pohuwato, sama sekali tak pernah menaruh apresiasi kepadanya. “Sama sekali tidak pernah tersentuh bantuan atau bonus apapun dari Provinsi Gorontalo maupun Pemda Pohuwato,” aku Ahmad kepada wartanesia.id, Sabtu (12/11/2022).
“PON tahun 2016, saya berhasil dapat medali emas untuk Provinsi Gorontalo lewat takraw. Sejak saat itu, bisa dibilang ya kami tidak diperhatikan oleh daerah baik dari segi pengembangan ataupun peningkatan kapasitas,” sambungnya.
Secara gamblang, Ahmad membeberkan alasan dia dan beberapa atlit asal Provinsi Gorontalo memilih hengkang dan menerima tawaran daerah lain.
“Kami di Gorontalo bisa dibilang sama sekali tidak diperhatikan. Di sini, kami digaji setiap bulan sejak tahun 2021. Kenapa kami pindah, karena kami pun ingin berkembang. Di sini lebih menjanjikan ketimbang daerah sendiri,”
Ahmad Aguweli sendiri berhasil meraih medali perunggu untuk Kota Depok di ajang Poprov tahun 2022 ini.
Berikut 10 atlit asal Provinsi Gorontalo, yang sukses meraih medali di ajang Poprov Jawa Barat.
1. Nomor inter regu Kabupaten Indramayu (Medali Emas)
1. herson Mohamad.
2. Riski Iyonu.
3. Qadri Alamri.
2. Nomor double event, Kota Depok (Medali Perunggu)
1. Ikram Tine.
2. Ahmad Aguweli.
3. Ardiyanto Husain.
3. Nomor Tim Regu, Kabupaten Garut (Medali Perak)
1. Riski Pago.
2. Bahtiar Yusuf.
3. Rezki Djaina.
4. Rijal Yusuf.
(Lan)