KPK Tangkap Wamenaker Immanuel Ebenezer Terkait Dugaan Pemerasan Sertifikasi K3

WARTANESIA – Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) dilaporkan telah menangkap Wakil Menteri Ketenagakerjaan, Immanuel Ebenezer, dalam operasi tangkap tangan (OTT) yang dilakukan di Jakarta pada Rabu malam (19/08/2025).

Penangkapan ini terkait dugaan pemerasan terhadap sebuah perusahaan dalam pengurusan sertifikasi Keselamatan dan Kesehatan Kerja (K3).

Juru bicara KPK, Budi Prasetyo, membenarkan penangkapan tersebut. “Ditangkap di Jakarta,” ujar Budi kepada wartawan pada Kamis siang (20/08).

Secara terpisah, Wakil Ketua KPK, Fitroh Rohcahyanto, menjelaskan bahwa Ebenezer ditangkap atas dugaan pemerasan terhadap sebuah perusahaan dalam proses sertifikasi K3.

Sertifikasi ini merupakan bentuk pengakuan formal atas kompetensi seseorang dalam bidang K3 yang umumnya diperoleh melalui pelatihan dan ujian.

Sejumlah media sebelumnya melaporkan bahwa penangkapan Ebenezer dilakukan dalam sebuah OTT yang turut menyeret 10 orang lainnya.

Hingga Kamis siang (21/08/2025), belum ada pernyataan resmi dari KPK maupun Kementerian Ketenagakerjaan terkait detail kasus yang menjerat Ebenezer.

Menanggapi penangkapan tersebut, Menteri Sekretaris Negara Prasetyo Hadi menyatakan bahwa Presiden Prabowo Subianto telah menerima laporan dan menyerahkan sepenuhnya proses hukum kepada KPK.

“Dan apabila nanti terbukti, maka akan secepatnya dilakukan pergantian,” kata Prasetyo dalam konferensi pers, Kamis siang.

Immanuel Ebenezer menjadi anggota kabinet pertama di bawah pemerintahan Presiden Prabowo yang ditangkap dalam kasus korupsi.

Menurut Fitroh Rohcahyanto, dalam OTT ini KPK menyita sejumlah barang bukti, termasuk uang tunai, puluhan mobil, dan sebuah motor merek Ducati.

“Yang pasti ada uang, ada puluhan mobil, dan ada motor Ducati,” ujarnya seperti dikutip dari Kompas.com.

KPK juga telah menyegel salah satu ruangan di Kementerian Ketenagakerjaan setelah penangkapan tersebut.

Saat ini, Ebenezer telah berada di Gedung Merah Putih KPK untuk menjalani pemeriksaan lebih lanjut.

Dikenal sebagai kader Partai Gerindra, partai yang dipimpin langsung oleh Presiden Prabowo Subianto, Ebenezer selama ini dikenal sebagai sosok yang aktif dalam berbagai kegiatan politik.

Sebelumnya, ia merupakan pendukung Joko Widodo dalam Pemilu 2019 dan sempat mendukung Ganjar Pranowo di awal Pilpres 2024 lewat relawan Ganjar Mania.

Namun, ia kemudian membubarkan relawan tersebut dan mendirikan Prabowo Mania 08, yang mendukung pencalonan Prabowo sebagai presiden.

Menteri Sekretaris Negara, Prasetyo Hadi, menyayangkan penangkapan ini dan mengingatkan kembali pesan Presiden Prabowo kepada seluruh anggota kabinet untuk bekerja serius dalam memberantas korupsi.

“Berkali-kali beliau sudah sampaikan kepada anggota kabinet untuk terus menjaga semangat pemberantasan korupsi dalam melaksanakan tugas-tugas kesehariannya,” ujar Prasetyo.

“Dengan kejadian ini, akan semakin keras kita mengingatkan,” tegasnya.