WARTANESIA – Ratusan warga di Kecamatan Lemito, menyerbu kantor kecamatan pada Sabtu (27/4/2024). Paling banyak di antara mereka yang datang adalah emak-emak.
Usut punya usut, kedatangan emak-emak ini ternyata hendak membeli paket sembako murah yang dijual oleh Dinas Perindagkop Pohuwato.
Bahkan, mereka rela datang dan mengantri sejak pagi pukul 07.00 wita, meski pasar murah baru dibuka pukul 08.30 Wita.
“Alhamdulillah, hari ini kita gelar operasi pasar murah di Kecamatan Lemito,” kata Kepala Dinas Perindagkop Pohuwato, Ibrahim Kiraman.
Ibrahim menjelaskan, operasi pasar murah yang digelar merupakan upaya pemerintah dalam menekan inflasi daerah.
“Sekarang ada beberapa bahan pokok naik. Nah, pasar murah ini digelar sebagai upaya menekan inflasi daerah. Bukan hanya di Lemito saja, tapi akan dilakukan di kecamatan-kecamatam lain juga,” jelasnya.
Untuk diketahui, harga sembako yang dijual oleh Dinas Perindagkop Pohuwato pada pasar murah merupakan harga terendah. Untuk mendapatkan 5 kilogram beras, 10 butir telur, 1 kilogram gula, dan 1 liter minyak goreng, warga cukup membayar sebesar Rp.70.000. (Tujuh puluh ribu Rupiah). (Lan)
