WARTANESIA – Kabupaten Pohuwato menjadi tuan rumah pelaksanaan Perkemahan Perti Saka Bakti Husada III Tingkat Daerah Gorontalo, bertempat di Bumi Perkemahan Duhiadaa, Sabtu (15/07/2023).
Kegiatan perkemahan tersebut akan berlangsung selama 3 hari, dengan mengusung tema “Terwujudnya Generasi Bebas Stunting Melalui Gerakan Pramuka” dan diikuti oleh peserta Saka Bakti Husada se-Provinsi Gorontalo.
Ketua Kwartir Cabang (Kwarcab) Kabupaten Pohuwato, Nasir Giasi, mengucapkaan selamat datang kepada para peserta. Dirinya juga mengucapkan terima kasih kepada Kwartir Daerah (Kwarda) karena menjadikan Pohuwato sebagai tuan rumah.
“Kami mengucapkan terima kasih kepada Kwarda yang telah mempercayakan tuan rumah pelaksanaan kegiatan ini di Kabupaten Pohuwato. Selaku Ketua Kwarcab saya juga mengucapkan selamat datang kepada para peserta,” ujar Nasir.
Lebih lanjut, Nasir Giasi yang juga merupakan Ketua DPRD Pohuwato 2 Periode itu menyampaikan, pemilihan tempat di Kecamatan Duhiadaa agar mendekatkan Pramuka dengan alam.
“Kami tidak melaksanakannya di tempat wisata, tapi kami melaksanakan di tempat ini agar bernuansa alam. Kami juga menyiapkan lokasi untuk UMKM, rumah makan dan lain sebagainya, sehingga dalam pelaksanaan kegiatan Pramuka akan ada multiplayer effect, dampak ekonomi yang dirasakan oleh masyarakat,” lanjutnya.
Pemilihan tema kegiatan, kata Nasir, merupakan fokus Pemda dan DPRD Pohuwato yaitu penurunan angka stunting. Saat ini, di Kabupaten Pohuwato angka stunting adalah 6%, lebih rendah dari angka sebelumnya yakni 32%.
“Alhamdulillah Pohuwato angkanya berada di 6 persen, terkecil tingkat nasional, kemudian di Provinsi Gorontalo penurunannya juga luar biasa, dari 32 persen kita tekan menjadi 6 persen,” jelasnya.
“Kami berharap stunting bukan hanya milik Pemda dan DPRD, tapi bagaimana pencegahan stunting ini harus menyasar ke anak-anak sekolah, khususnya bagi anak-anak pramuka,” pungkasnya. (rik)
