WARTANESIA – PT Perkebunan Lebuni kembali melangsungkan Panen Raya masa tanam kesatu, yaitu pada periode bulan Januari hingga Mei 2023, di Desa Bukit Tingki, Kecamatan Popayato.
Hal itu diungkapkan Menejer Teknik Budidaya PT Lebuni, Mahmud Yusuf. Dirinya mengatakan, masa panen musim tanam satu akan berakhir pada minggu keempat di Bulan Mei.
“Setelah panen berakhir di minggu keempat Bulan Mei, kita langsung melanjutkan panen ke musim tanam dua. Untuk panen masa tanam satu ini kita berhasil memproduksi jagung lebih dari 600 ton,” jelasnya.
Lebih lanjut Yusuf mengatakan jika dalam melakukan panen, pihaknya tetap mempekerjakan ratusan tenaga kerja lokal dengan sistem tanam dan panen yang berbeda dari perkebunan-perkebunan lain.
“Hingga saat ini, ada kurang lebih 50 orang ibu-ibu sebagai pengupas, ada juga bapak-bapak. Mereka ini terus kita berdayakan di setiap musim panen maupun musim tanam di Perkebunan Lebuni,” lanjut Yusuf.
Yusuf berharap, kehadiran PT Lebuni dapat menjadi jawaban kesejahteraan ekonomi bagi masyarakat setempat, lewat peluang kerja yang diberikan khusus untuk masyarakat lokal.
“Alhamdulillah tanggapan masyarakat Kecamatan Popayato ini begitu positif menerima kehadiran PT Lebuni di wilayah ini. Sebab, kehadiran PT Lebuni mampu mendongkrak perekonomian masyarakat di wilayah ini,” pungkasnya.
Sebagai informasi, memasuki Hari Raya Idul Fitri, PT Perkebunan Lebuni taat menjalankan Peraturan Pemerintah Nomor 15 tentang pemberian THR. Rencananya, THR tersebut akan diberikan pada minggu terakhir Bulan Ramadhan. (rik)
