Gerak Cepat! Bupati Saipul Instruksikan 2 OPD Gali Sedimentasi di Taluduyunu

WARTANESIA – Menindaklanjuti keluhan warga akibat luapan air saluran irigasi sekunder Bendung Taluduyunu, di Desa Taluduyunu Utara, Kecamatan Buntulia, Pemerintah Kabupaten Pohuwato, melalui Dinas Pekerjaan Umum dan Pemukiman Rakyat (PUPR), dan Dinas Pertanian, melakukan pekerjaan galian sedimentasi.

 

banner 468x60

Gerak cepat yang dilakukan tidak lepas dari instruksi Bupati Pohuwato, Saipul A. Mbuinga, menyikapi keluhan warga akibat luapan air, serta suplay air irigasi ke persawahan yang ada di Kecamatan Buntulia dan Duhiadaa.

 

“Ini (pekerjaan) sebenarnya kewenangan dan tanggungjawab Pemerintah Provinsi Gorontalo. Namun demikian, kita pemerintah tidak boleh menunggu lama. Keluhan masyarakat harus sesegera mungkin dijawab,” ungkap Bupati Saipul, Jumat (10/3/2023).

 

Menurutnya, pekerjaan galian sedimentasi saluran irigasi sekunder di Desa Taluduyunu Utara merupakan jawaban atas 2 persoalan yang dikeluhkan warga.

 

“Ada Dua persoalan yang acap kali menjadi masalah bagi masyarakat. Pertama, ketika pintu bagi sadap di Bendung Taluduyunu dibuka, maka debit air akan meluap ke pemukiman warga. Ini diakibatkan oleh tingginya sedimentasi. Kedua, jika ditutup, maka petani di sawah akan kesulitan mendapatkan suplay air,” jelasnya.

 

“Kami berharap, persoalan ini dapat sesegera mungkin diatensi oleh pemerintah provinsi,” pungkas Saipul.

 

Sementara itu, Kepala Dinas PUPR Pohuwato, Sadirun menambahkan bahwa, proses pekerjan galian sedimen dilakukan sejak Selasa (7/3/2023). “Pekerjaan dilakukan sejak selasa. Kita target sampai selesai. Insha Allah, bisa selesai dan tidak ada lagi keluhan genangan air dan juga suplay air ke persawahan milik petani,” tukas Sadirun. (Lan)

 

banner 468x60