Anak 12 Tahun Tewas di Atas Kapal Usai Dituduh Mencuri Ponsel

WARTANESIA – Seorang anak di bawah umur tewas dengan sejumlah luka di sekujur tubuhnya setelah dianiaya beberapa orang penumpang Kapal Motor (KM) Dharma Kencana 7.

Saat ini, Pihak kepolisian saat ini tengah menyelidiki kasus tersebut.

banner 468x60

“Iya, tapi masih dalam pemeriksaan,” kata Kapolres Pelabuhan Makassar, AKBP Yudi Frianto dilansir dari CNNIndonesia.com, Sabtu (25/06/2022).

Sementara itu, ibu korban, Ratnasari, menerangkan bahwa anaknya yang masih berusia 12 tahun sempat dituduh mencuri ponsel salah satu penumpang kapal. Namun korban berkilah tidak mengambil handphone.

“Anak saya mengakui perbuatannya tapi barang buktinya sudah dibuang ke dalam laut,” kata Ratnasari.

Rencananya korban bersama ibunya berlayar dari Surabaya menuju ke Pelabuhan Makassar. Namun, terjadi insiden tersebut sehingga korban berinisial DP mengalami penganiayaan yang dilakukan sejumlah penumpang hingga korban tewas di atas kapal.

“Dari Surabaya mau ke Makassar. Kejadiannya hari Jumat, saat lihat anak saya sudah mendapatkan kekerasan di bagian muka saat Berlayar ke Makassar. Kemudian sorenya saya diberitahu oleh petugas kapal kalau anak saya sudah meninggal dengan luka-luka di sekujur tubuhnya,” jelasnya.

Setibanya di Pelabuhan Makassar, Ratnasari kemudian melaporkan kejadian yang dialami anaknya hingga tewas dengan sejumlah luka penganiayaan usai dituduh mencuri.

“Pelakunya diduga pihak keamanan kapal. Saya sudah laporkan ke polisi,” ujarnya. (rik)

banner 468x60