WARTANESIA – Buronan teroris Mujahidin Indonedia Timur (MIT) Poso, kembali terlibat baku tembak dengan Satuan Tugas (Satgas) Madago, sekitar pukul 10 Wita, Selasa (04/01/2022).
Peristiwa itu bergerilya di Bendungan Desa Dolago Padang, Parigi Selatan, Parigi Moutong, dan menewaskan salah satu DPO MIT, atas nama Ahmad Gazali alias Ahmad Panjang alias Basir.
“Pada kontak tembak itu, satu anggota kelompok teroris Poso tertembak,” kata Kapolda Sulawesi Tengah, Irjen Rudy Sufahriadi kepada awak media.
Diketahui, ada 4 (empat) sisa DPO teroris MIT Poso, dua dari Poso yaitu Suardin alias Farhan alias Abu Farhan dan Ahmad Gazali alias Ahmad Panjang alias Basir, serta dua dari Bima NTB yaitu Jafar alias pak Guru alias Askar dan Imam alias Galuh alias Nae.
Bila benar yang tewas adalah Ahmad Panjang, masih ada tiga DPO teroris Poso yang masih belum ditemukan.
Dalam hal ini, Kapolda Sulawesi Tengah, Rudy Sufahriadi memastikan tim Satgas Madago Raya masih akan terus melakukan pengejaran terhadap sisa anggota kelompok teroris Poso tersebut.
“Satgas Madago Raya akan terus melakukan pengejaran terhadap DPO kelompok teroris lainnya yang tersisa,” pungkas Rudy. (Rls)
