WARTANESIA – Pemilihan Kepala Desa serentak di Kabupaten Pohuwato, sejatinya bakal dilaksanakan pada tahun 2022 mendatang. Namun demikian, adanya pandemi covid, membuat pemerintah masih menunggu regulasi terbaru dari pemerintah pusat.
Meski demikian, di Desa Pohuwato Timur, Kecamatan Marisa misalnya. Sejumlah nama mulai santer dikabarkan bakal maju mencalonkan diri. Salah satunya Djemi Djafar.
Ini karena, di kalangan masyarakat desa setempat, Djemi dikenal sebagai sosok yang apa adanya dan selalu berbaur dengan masyarakat. “Kalau pak Djemi Djafar beliau biasa dengan kami berbaur. Orangnya apa adanya. Kami butuh pemimpin yang tidak kaku. Kami dukung Pak Djemi,” ungkap Anto, salah satu warga Desa Pohuwato Timur.
Lain halnya dengan Ta Nou, di mata ibu 3 anak dan suaminya, Djemi dikenal sebagai sosok yang sering membantu masyarakat. “Saya dan suami sering sekali dibantu pak Djemi. Dia kan kerja di pemerintahan sebagai sopirnya pak Sekda. Kami selalu dibantu kalau mau urus administrasi. Kalau Pak Djemi maju di Cakades, kami dukung dan siap menangkan,” ujar Ta Nou.
Ketika ditanya soal kesiapannya, Djemi Djafar mengatakan bahwa dirinya siap maju mencalonkan diri jadi Kepala Desa Pohuwato Timur, jika masyarakat memintanya maju.
“Jujur saya tidak terfikir bakal maju. Tapi makin ke sini, banyak masyarakat hingga tokoh masyarakat, agama, pemuda, meminta saya maju. Insha Allah jika Allah berkehendak, saya siap demi perubahan Desa Pohuwato Timur lebih baik,” ungkap pria yang saat ini berprofesi sebagai sopir tenaga kontrak di lingkungan Pemda Pohuwato. (Lan)