Ibu Hamil Meninggal Dunia, RSBP Pohuwato Disorot Lagi

WARTANESIA – Lagi-lagi, Rumah Sakit Umum Bumi Panua (RSBP) disoroti warga. Kali ini terkait kematian seorang ibu hamil, warga Dusun Tengah, Desa Maleo, Kecamatan Paguat, bernama Sripitrianti Djalil (26).

Pihak keluarga mengaku kecewa karena tidak adanya dokter kandungan yang siaga di RSBP. “Ini katanya rumah sakit rujukan, tapi dokternya selalu saja tidak ada. Kemarin juga ada kasus serupa, dokternya katanya covid sehingga tidak bisa melayani, pasien dirujuk ke Boalemo, meninggal di perjalanan,” ungkap keluarga korban, Jundi.

banner 468x60

“Sekarang juga sama, keluarga kami yang hami 8 bulan meninggal dunia karena tidak terlayani dengan baik. Dokter kandungannya tidak berada di tempat. Katanya lagi ijin ke luar daerah,” sambungnya.

Berdasarkan keterangannya, korban dibawa ke RSBP pada Selasa (28/9/2021) sekitar pukul 21.00 Wita. “Jam sembilan malam kami bawa karena dia (korban) sesak nafas. Dia minta untuk dioperasi tapi dokter kandungan tidak ada. Saudari kami meninggal jam 2.30 dini hari (Rabu/29/2021),” terang Jundi.

Sementara itu, pihak RSBP, melalui Kepala Bidang Pelayanan, Dewi Paudi mengatakan bahwa, korban saat berada di RSBP, telah ditangani sesuai prosedur yang ada.

“Memang dokter kandungan dimaksud lagi ijin karena orang tuanya sakit. Namun pasien ditangani dengan baik oleh dokter lainnya. Kebetulan dokter kandungan yang kami (RSBP) miliki itu cuma satu. Namun kami pastikan semua tertangani dengan baik. Yang bersangkutan meninggal dunia karena sudah ajal,” jelas Dewi. (Lan)

banner 468x60