WARTANESIA – Warga masyarakat yang berada di dua Desa yakni Desa Tunas Harapan, Kecamatan Popayato dan Desa Marisa, Kecamatan Popayato Timur, patut bersyukur.
Sebab, tidak lama lagi, pemerintah Kabupaten Pohuwato bakal membangunkan kembali jembatan penghubung yang ambruk akibat diterjang banjir bandang pada pertengahan bulan Mei 2021.
Ini sebagaimana disampaikan oleh Bupati Pohuwato, Saipul A. Mbuinga, saat meninjau pekerjaan jembatan darurat yang dibangun warga, pada Kamis (16/9/2021).
““Bagi masyarakat di dua desa ini kiranya bersabar, Pemda akan membangun kembali lintasan tersebut pada penganggaran APBD perubahan 2021 ini. Insha Allah setelah APBD Perubahan diparipurnakan maka segera mungkin lintasan jembatan gantung ini akan dikerjakan,” ungkap Saipul A. Mbuinga, idampingi Kepala Baperlitbang, Irfan Saleh dan Camat Popayato, Kadir Amran.
Sementara itu, Kepala Bidang (Kabid) Bina Marga, Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR), Risdiyanto Mokodompit, yang turut mendampingi Bupati Saipul menambahkan bahwa, pekerjaan lintasan sudah dianggarkan pada APBD Perubahan yang nilainya kurang lebih Rp.300 juta.
” Ia, anggarannya kurang lebih 300 juta rupiah, itu sekalian pembuatan bronjong. Bronjong itu nantinya akan menahan bangunan tersebut dan ketika banjir hantamannya hanya di bronjong sehingga lintasan tetap aman,” jelas Risdiyanto. (Wan)