Di RDP, Komisi III Evaluasi Pemda Pohuwato Soal Banjir

WARTANESIA – Pemerintah Daerah dan Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) menggelar Rapat Dengar Pendapat dalam penanganan bencana banjir yang terjadi di Kabupaten Pohuwato, Senin, (13/9/2021).

RDP yang di pimpin langsung Nasir Giasi selaku Ketua DPRD itu, turut didampingi Wakil Ketua Idris Kadji, dan ketua Komisi III Beni Nento, serta mengundang unsur Dinas PUPR, Asisten Perekonomian Rusmiati Pakaya, dan Ketua BPBD Ramon Abjul, di Aula DPRD Pohuwato.

banner 468x60

Usai RDP, Ketua Komisi III Beni Nento mengungkapkan, tujuan dilaksankan RDP tersebut tidak lain mengevaluasi sudah sejauh mana Pemerintah Daerah khususnya Dinas Teknis menangani persoalan banjir yang terjadi di beberapa Desa.

“Alhamdulillah, tadi sudah ada jawaban ataupun penjelasan dari Dinas Teknis, bahkan beberapa alat berat sudah mulai masuk diwilayah yang terdampak banjir,” Jelas Beni Nento Kepada Awak Media.

Melihat hal yang dilakukan Pemda, Beni Nento selaku anggota DPRD memberikan apresiasi atas langkah cepat yang dilakukan Bupati Saipul A Mbuinga ataupun Dinas Teknis.

“Jadi adapun usulan DPRD dan berdasarkan hasil kunjungan bersama ketua Nasir Giasi, pak Ketua menyampikan Pemerintah harus mengeluarkan tanggap darurat banjir di Pohuwato. Untuk itu penangananya tidak mungkin diselesaikan Satu Dua hari saja karena kita tahu bersama yang terdampak saat ini kurang lebih 810 jiwa,” Ulas Beni Nento.

Bahkan menurut politisi Partai Golkar itu, Desa Teratai menjadi Desa paling parah akibat banjir yang terjadi dan beberpa Desa lainya di Kecamatan Marisa. “Tapi alhamdulillah Pemda telah melakukan langkah tepat dalam penanggulangan bencana,” Tandas Beni. (**)

banner 468x60