WARTANESIA – Ketua Asosiasi Camat Kabupaten Pohuwato, Ibrahim Kiraman, merasa kecewa atas tudingan DPRD Pohuwato, yang seolah-olah menyudutkan seluruh camat se Pohuwato, terkait ketidakhadiran pihak camat dalam Rapat Dengar Pendapat (RDP) bersama Dinas Kesehatan Pohuwato, pada Senin (7/6/2021) kemarin.
Ungkapan kekecewaan tersebut disampaikan Ibrahim, pada Selasa (8/6/2021). “Kami merasa kecewa dan sangat menyayangkan sikap DPRD Pohuwato yang melayangkan pernyataan melalui media, soal ketidakhadiran kami para camat. Jangankan tahu ada agenda itu, diundang pun tidak. Jadi jangan lebay lah,” ungkap Ibrahim.
“Kalau diundang, mana undangannya, kami tidak pernah menerima undangan terkait agenda dimaksud. Kami sudah kroscek ke seluruh rekan camat mereka tidak pernah menerima undangan apapun dari DPRD maupun Pemda soal RDP itu. Padahal biasanya, kami diinfokan lebih awal melalui pesan atau WhatsApp, atau ditelpon langsung. Namun ini tidak ada. Tolonglah, peran Sekwan dan staf agar bisa dimaksimalkan lagi,” sambungnya.
Diberitakan sebelumnya, Ketua Komisi I DPRD Pohuwato, Amran Andjulangi, menyesalkan ketidakhadiran 12 camat saat RDP Dinas Kesehatan dengan gabungan Komisi I dan III DPRS Pohuwato pada Senin (7/6/2021) kemarin, yang membahas terkait layanan kesehatan di Pohuwato. (Lan)
