WARTANESIA – Bupati Pohuwato Saipul A Mbuinga mengatakan melalui Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) skala mikro diharapkan penyebaran Covid-19 lebih terkendali. PPKM skala mikro atau PPKM mikro berlaku nasional Mulai 1 Juni hingga 14 Juni 2021.
“Ada tiga pilar yang nantinya akan kami maksimalkan dalam PPKM ini. pertama Forkompinda, kedua semangat dari camat, Polsek, Danramil. ketiga adalah Kepala desa, Babinsa, Babinkamtibmas. ini akan dimaksimalkan dalam rangka PPKM,” ucap Bupati Saipul dalam pencanangan PPKM di Pohuwato yang dipusatkan di kecamatan Paguat, Selasa (1/6/2021).
Bupati Saipul kembali mengingatkan masyarakat akan bahaya Covid-19 yang masih mengancam. Disiplin protokol kesehatan dalam segala aspek diimbau untuk dimaksimalkan.
Sebelumnya dalam sambutan pencanangan PPKM Bupati Saipul memaparkan angka kasus Covid-19 yang mencapai 313 orang. Terbaru angka positif yang dilakukan pengawasan oleh satgas Covid berjumlah 4 orang.
“sesuai protap, pembatasannya yang kita atur. tempat wisata juga dilakukan (PPKM). Kasus Covid-19 per 31 mei, positif 4 orang, sembuh 303 orang meninggal 6 orang. total kasus 313 orang. di Paguat kasusnya nihil atau zona hijau,” ucapnya
Meski diberlakukan PPKM Mikro, Pemerintah Daerah kata Bupati Saipul akan tetap memperhatikan stabilitas pergerakan ekonomi masyarakat agar tetap berjalan normal.
“tetap menjaga stabilitas ekonomi masyarakat berjalan normal dengan pengetatan Prokes,” ucapnya (Wn/Tim)
