WARTANESIA – Belum juga semua wilayah Kabupaten Boalemo dijamah oleh Syarif Mbuinga. Namun, semua kalangan yang dijumpai, memintanya untuk maju mencalonkan diri sebagai Gubernur Gorontalo, pasca Rusli Habibie nanti.
Berbagai macam alasan pun diutarakan baik masyarakat, hingga tokoh politik. Namun, dasar Syarif Mbuinga, ia justru melempar senyum dan menjawab permintan itu dengan kalimat. “Beliau pak Ketua DPD I, Pak Rusli Habibie, selalu menyampaikan ke kami seluruh kader bahwa, semua punya kesempatan yang sama. Ya pada intinya, semua brproses,” ujar Syarif saat berada di tengah masyarakat Kecamatan Mananggu, Boalemo, baru-baru ini.
Meski begitu, teriakan Pasisa Gubernur justru menyahuti jawaban Syarif saat itu. “Kami menilai, beliau satu-satunya sosok yang dapat mewakili kami di bagian barat ini (Boalemo-Pohuwato). Setelah Almarahum pak Iwan Bokings, hanya Pasisa (sapaan akrab Syarif Mbuinga) yang kami anggap pantas dan bisa kami harapkan. Beliau kami yakini bisa membawa perubahan untuk kami dan Provinsi Gorontalo pada umumnya. Intinya, Pasisa Gubernur,” seru salah satu tokoh masyarakat Boalemo, Alwin Ladiku.
Pasca memimpin Kabupaten Pohuwato selama 1 Dasawarsa, kesibukan Syarif justru sama dan bahkan melebihi saat dirinya masih berstatus Bupati. Bakal mengurusi bisnis pertanian dan menghabiskan waktu bersama keluarga yang diidamkan Syarif pun ternyata meleset.
“Rencana Allah, rencana Tuhan, adalah rencana terbaik. Kita manusia tidak pernah tahu. Saya justru malah bersyukur dengan kesibukan saat ini. Begitu pun banyaknya permintaan masyarakat ke saya untuk mencalonkan diri di Pilgub. Jika diijabah Allah, maka tidak ada yang tidak mungkin,” imbuh Syarif. (Wn)
