WARTANESIA – Hujan lebat pada Sabtu (20/01/2024) tak hanya mengakibatkan banjir di sejumlah titik di Kecamatan Buntulia, namun juga longsor yang menimpa rumah milik Mini Rauf dan Suudi Banggoi di Desa Karya Indah.
Kejadian itu bermula saat hujan lebat pada pukul kurang lebih 15.00 Wita, seketika tanah yang berada di belakang dapur rumah mengalami longsor dan mengakibatkan dapur tersebut rusak dan tak bisa digunakan lagi.
“Kira-kira jam 3 bagitu kejadiannya pak,” ungkap Suudi saat diwawancarai, Minggu (21/01/2024).
Sementara itu, Karno Maruf yang merupakan Kakak dari Mini Maruf mengatakan, sebelum kejadian, Suudi Banggoi melihat titik-titik air mulai bermunculan di sela dinding bagian dapur, saat itulah Suudi Banggoi melihat situasi bagian belakang dapur, alhasil tak lama tiba di belakang dapur, tanah sudah merobohkan didinding.
“Saat ada air di dinding, baru dia langsung melihat di belakang dapur, saat tanah mulai masuk itu, pemilik rumah depe kaki sota timbuun. Untung masih bisa dia angkat dia punya kaki,” jelas Karno.
Sementara itu, Kepala Desa Karya Indah, Odin Jumaati mengaku bahwa hal tersebut sudah dilaporkan kepada pemerintah kecamatan dan dinas terkait dalam hal ini Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Pohuwato.
“Saya sudah laporkan ke Pak Camat dan BPBD, insya Allah ada tindak lanjut dari mereka,” terang Odin.
Selaras dengan itu, Kepala Bidang Kedaruratan dan Logistik, BPBD Kabupaten Pohuwato, Burhan Inaku Moputi, mengakui telah mendapat laporan terkait salah satu rumah tersebut. Burhan mengatakan, pihaknya pada besok hari akan meninjau secara langsung.
“Nanti bidang Kesiapsiagaan, Bidang Darurat Bencana dan Bidang Rehabilitasi dan Rekonstruksi akan turun, insya Allah hari Senin. Nanti kita lihat kondisinya kalau bisa dimasukkan di bantuan RR. Nanti mereka yang akan mendata,” tandasnya. (rik)
