Site icon WARTANESIA

Waduh! Tahun 2024, Jumlah ODGJ Pohuwato Bertambah Banyak

WARTANESIA – Seorang ODGJ (Orang Dalam Gangguan Jiwa) di Kecamatan Popayato Barat, berhasil diamankan oleh Dinas Sosial Pohuwato, pada Selasa (2/7/2024).

Kepala Dinas Sosial Pohuwato, Ramon Abdjul mengatakan, ODGJ yang diamankan akan dibawa ke RSJ (Rumah Sakit Jiwa) Tombulilato, Bone Bolango.

“Jadi, setelah kita telusuri, ODGJ ini tanpa identitas. Asal-usulnya juga tidak diketahui. Info awal dari Lambunu (Silawesi Tengah), tapi setelah kita kroscek ke pemerintah di sana, ternyata bukan warga sana,” ungkap Ramon Abdjul.

“Meski begitu, kami Dinas Sosial, berkoordinasi dengan Dinas Kesehatan, ini kita sudah amankan, kita mandikan, beri pakaian, makan, dan akan dibawa ke RSJ Tombulilato,” jelasnya menambahkan.

Saat ini kata dia lagi, jumlah ODGJ di Pohuwato sebanyak 230 orang. Angka tersebut diperkiarakan lebih, mengingat adanya ODGJ yang tidak dilaporkan ke pemerintah.

“Data sementara yang kami ketahui, ODGJ di Pohuwato itu berjumlah Dua ratus Tiga puluh orang. Nanti mungkin bisa di update di Dinas Kesehatan. Tapi data di kami Dinas Sosial itu sebanyak Dua ratus Tiga puluh. Angka ini mungkin bisa lebih karena ada ODGJ yang tidak terlaporkan ke pemerintah ,” terang Ramon.

“Semuanya ada yang dalam pengawasan dan bimbingan Puskesmas, ada yang sudah di rumah sakit (RSJ), dan ada yang sudah mengarah ke penyembuhan, tapi masih harus disiplin minum obat,” kata Ramon Abdjul.

Sementara itu, Kepala Dinas Kesehatan Pohuwato, Fidi Mustafa, melalui Kepala Bidang Penanggulangan Penyakit, Roys Gunibala mengatakan, jumlah ODGJ di Pohuwato mengalami ketambahan dari tahun sebelumnya.

Jika tahun 2023 sebanyak 115 ODGJ, maka di tahun berjalan 2024 ini, jumlahnya mengalami kenaikan menjadi 230 ODGJ.

“Kalau data sementara berjalan di tahun ini (2024), itu sebanyak Dua ratus Tiga puluh ODGJ, angka ini mengalami kenaikan dari tahun sebelumnya (2023) yakni Seratus Lima belas ODGJ,” ujar Roys. (Lan)

Exit mobile version