Site icon WARTANESIA

Ninik Kepada Para Jurnalis : Jangan Baper Kalau Ditanya dari Media Mana

foto : pr indonesia

WARTANESIA – Dewan Pers menggelar dialog dengan berbagai lembaga terkait mekanisme respons pencegahan dan penanganan kekerasan terhadap wartawan dalam konteks Pemilihan Umum (Pemilu).

Kegiatan tersebut diprakarsai oleh Dewan Pers dan Unesco. Hadir dalam dialog tersebut berbagai lembaga diantaranya, 3 Matra TNI AD, AL, AU, dan Polri, juga konstituen Dewan Pers dan undangan lainnya.

Sebagai Ketua Dewan Pers, Ninik Rahayu mengatakan bahwa dirinya ingin ada ketegasan terkait respon terhadap kekerasan yang terjadi terhadap wartawan dalam tahapan Pemilu ini.

Ninik menegaskan bahwa informasi dari media sosial (medsos) bukanlah berita. Sebab, kata dia, berita harus memiliki link terkait kepada penanggungjawabnya yakni media yang bersangkutan.

Selanjutnya Ninik juga meminta agar terjalin komunikasi yang terbuka. Dirinya juga menegaskan agar para awak media tidak baperan saat ditanya asal medianya.

“Jangan baperan kalo ditanya dari media mana, sudah terverifikasi Dewan Pers atau belum. Hal ini penting untuk mengindentifikasi media abal-abal atau bukan,” tandasnya. (rik)

Exit mobile version