Site icon WARTANESIA

Baru Dipakai Sudah Rusak, Anggaran Paskibraka Pohuwato Dikorupsi?

WARTANESIA – Kabar tak sedap datang dari Pasukan Pengibar Bendera Pusaka atau Paskibraka Kabupaten Pohuwato. Pasalnya, para Paskibraka yang kini tengah memusatkan latihannya di lapangan Mapolres Pohuwato itu diduga tidak difasilitasi dengan baik oleh pemerintah daerah.

Salah satu sumber terpercaya kepada media ini mengungkapkan bahwa, untuk latihan, seluruh peserta Paskibraka saat ini menggunakan sepatu milik sendiri.

“Sepatu yang dianggarkan dan dibeli oleh panitia itu sudah rusak. Baru dipakai sudah rusak, tapak sepatu sudah lepas, ada yang bolong-bolong. Sekarang mereka pakai sepatu yang mereka beli sendiri. Miris juga ini daerah, anggaran sepatu saja dikorupsi,” ungkapnya.

Dari informasi yang didapat, anggaran Paskibraka Pohuwato sebesar 1,1 milyar rupiah, termasuk di dalamnya anggaran pengadaan sepatu. Diperkirakan, penganggaran sepatu Paskibraka Pohuwato kurang lebih 6 juta rupiah untuk 30 peserta Paskibraka.

Dikonfirmasi, Kepala Bidang Ideologi, Wasbang dan Karakter Bangsa, Kesbangpol Pohuwato, Chica Nasution enggan memberikan komentar. “Boleh nanti saya telpon lagi. Saya masih kurang sehat,” ujarnya singkat.

Sementara itu, Kepala Kesbangpol Pohuwato, Yunus Mohamad mengakui bahwa, sepatu milik Paskibraka yang rusak dikarenakan minimnya anggaran pengadaan sepatu.

“Sepatu ini sebenarnya dianggarkan minim. Kalau mau ditanya budgetnya, itu semua Ibi Chica yang tau. Sepatu yang dianggarkan itu minim. Saya sudah bilang, ke depan, anggaran sepatu itu minimal 600 ribuan,” kata Yunus, Minggu (6/8/2023).

“Sebenarnya untuk penganggaran semua itu kita serahkan ke PPI (Purna Paskibraka Indonesia). Karena mungkin anggarannya minim, mereka (PPI) tidak mau. Tinggal terpaksa itu (sepatu) dibeli,” sambungnya.

Masih menurut dia, pengadaan sepatu Paskibraka sedianya dilakukan 2 bulan sebelum pelaksanaa kegiatan, namun pihaknya mengaku kesulitan melakukan pengadaan sepatu dengan harga murah .

“Menurut PPI, harusnya 1 atau 2 bulan proses pemesanan sepatu ini. Hanya saja untuk cari dengan budget sekian itu susah. Saya sudah perintahkan untuk segera diganti. Sementara proses diganti sepatunya,” pungkasnya. (Lan)

Exit mobile version