WARTANESIA – Nama Syarif Mbuinga kembali menggema dikalangan kader dan simpatisan Partai Golkar, saat buka bersama Keluarga Besar DPD II Partai Golkar Pohuwato.
Tak tanggung-tanggung, Ketua DPD II, Nasir Giasi, dengan tegas menginstruksikan seluruh kadernya untuk mengamankan nama Syarif Mbuinga di DPD RI pada Pemilu 2024 mendatang.
Menurut Nasir, mengamankan dan memenangkan Pasisa (sapaan akrab Syarif) pada Pertarungan Pileg nanti adalah harga mati bagi masyarakat Pohuwato.
Terlebih sepanjang sejarah perpolitikan di Gorontalo, Pohuwato belum pernah memiliki utusan yang merupakan putra asli daerah. Sangat disayangkan kata Nasir, ketika sumbangsih suara besar Pohuwato hanya digunakan oleh figur-figur lain.
“Istilahnya, perahu Pohuwato di DPD RI itu hanya kita pinjamkan ke orang lain,” ucap Nasir dalam Buka Bersama Keluarga Besar DPD II Partai Golkar Pohuwato, Selasa (18/4/2023)
Hadirnya nama Syarif di bursa Pileg 2024 nanti, kata Nasir, merupakan kebanggaan tersendiri bagi masyarakat Pohuwato. Dimana Syarif sebagai putra terbaik daerah diharapkan mampu untuk menjadi wakil Pohuwato di Senayan.
Sebagai pimpinan Partai Golkar di Pohuwato, dirinya pun menginstruksikan kepada seluruh pengurus, kader hingga simpatisan di semua tingkatan untuk bertekad mengamankan Syarif.
“Pasisa itu tidak lari kemana-mana, maka kita harus bertekad bulat. Malu kita ketika ada putra terbaik Pohuwato kemudian tidak menang di Pohuwato. Malu kita ketika orang Pohuwato tidak mendapatkan suara di Pohuwato,” tegasnya.
Dirinya menambahkan, hadirnya Syarif di senayan nanti merupakan keterwakilan masyarakat Gorontalo yang nantinya juga akan memperjuangkan suara-suara masyarakat Pohuwato.
“Sehingga kita punya keterwakilan dan Pohuwato tidak akan terlalu sulit untuk berjuang di Jakarta karena sudah ada yang akan mewakili suara masyarakat Pohuwato di sana,” pungkasnya. (rik)