WARTANESIA – Anggaran tahun 2023 Kabupaten Pohuwato bakal mengalami penurunan sebesar Rp 66 Miliar. Hal itu sebagaimana terungkap dalam rapat paripurna antara DPRD Pohuwato dan Pemerintah Daerah, Jum’at (14/10/2022).
Sebelumnya, pada tahun 2022 anggaran pendapatan belanja daerah (APBD) Kabupaten Pohuwato berjumlah Rp 974 Miliar. Namun pada 2023 nanti hanya akan berjumlah Rp 907 Miliar.
Wakil Bupati Pohuwato, Suharsi Igirisa mengatakan, menurunnya kemampuan keuangan daerah tahun 2023 menjadi tantangan bersama. Hal ini tentu harus dapat disiasati agar memenuhi aspirasi pembangunan masyarakat.
“Pilihan yang pahit dan berat harus dijalani adalah pending berbagai aspirasi untuk sementara waktu, hingga kondisi keuangan normal lagi. Sambil pemerintah daerah bersama lembaga DPRD terus berupaya, untuk selalu meningkatkan pendapatan asli daerah (PAD),” jelas Suharsi.
Sementara itu, Ketua DPRD Pohuwato, Nasir Giasi, mengatakan mengatakan paripurna yang dilaksanakan tersebut sebagai pedoman dalam hal penganggaran untuk 2023 mendatang.
“Kami Banggar beranggapan kalaupun ada infrastruktur, maka kita lebih fokus pada infrastruktur penanganan banjir, yang sering terjadi di Ibu Kota, serta di beberapa kecamatan sering terkena itu,” tutupnya. (rik)