WARTANESIA – Keberadaan Pondok Pesantren (Ponpes) Salafiyah Safiiyah di Desa Banuroja, Kecamatan Randangan, Kabupaten Pohuwato, memiliki peran penting terhadap keberlangsungan generasi Islami, yang memiliki kualitas, moralitas dan berakhalkul qarimah.
Ini dikatakan Syarif Mbuinga, saat menghadiri peringatan hari lahir (Harlah) ke-36, Ponpes Salafiyah Safiiyah, Senin (8/11/2021).
Usia Ponpes Slafiyah Safiiyah kata Syarif, jauh lebih tua dari Kabupaten Pohuwato, bahkan Provinsi Gorontalo.
“Itu artinya, Pondok Pesantren Salafiyah Safiiyah, telah banyak memberikan kontribusi tehradap pengembangan SDM (Sumber Daya Manusia), serta menjaga generasi penerus di Provinsi Gorontalo, yang memiliki kualitas, moralitas dan berakhalkul qarimah,” ungkap mantan Bupati Pohuwato 2 periode ini.
Tidak hanya itu, pada kesempatan ini, selain menitipkan pesan kepada pemerintah daerah, untuk senantiasa memberikan perhatian terhadap keberadaan Ponpes Salafiyah Safiiyah, Syarif Mbuinga juga mengajak kepada seluruh warga masyarakat Pohuwato, untuk mendoakan Almarhum KH. Abdul Ghofir Nawawi, dan KH. Adbul Ghofur pendiri dan juga pengasuh Ponpes Salafiyah Safiiyah.
Selain dihadiri oleh Bupati Pohwuato yang diwakili oleh Asisten Pemerintahan dan Kesra, Arman Mohammad, kegiatan ini turut dihadiri oleh Katib Syuriyah PBNU sekaligus Wasekjen Dewan Pertimbangan MUI Pusat, Dzurriyah Syaikh Nawawi Albantani, KH. Zulfa Mustofa. (Lan)