WARTANESIA – Belum juga surut sepenuhnya dari genangan air pasca banjir pada Selasa (7/9/2021) awal pekan kemarin, kini Desa Teratai di Kecamatan Marisa, Kabupaten Pohuwato, kembali diterjang banjir.
Banjir yang terjadi pada Rabu (15/9/2021) sekitar pukul 14.30 WITA itu kembali merendam pemukiman warga. Kendati, hujan yang turun hanya sebentar saja dan tidak terlalu deras.
“Cuma sebentar saja hujan tadi dan tidak terlalu deras. Banjir ini dari arah pegunungan di bagian atas Desa Bulangita,” ungkap Sekretaris Desa Teratai, Alwin Usman, saat dihubungi localhost/warta.
“Ada lima dusun yang terdampak banjir sebelumnya. Belum juga surut sepenuhnya, kini banjir lagi. Tiga dusun airnya naik lagi yakni Dusun Dupi, Bihe dan Hulangato. Total ada 30 rumah terendam dengan ketinggian air mencapai lutut orang dewasa,” jelas Alwin.
Hingga saat ini kata Alwin, belum ada tindakan evakuasi meski debit air masih terus naik. “Belum ada evakuasi warga. Air masih naik sedikit-sedikit. Berharap segera berhenti dan surut,” kata Alwin.
Sementara itu, Kepala Bidang Kedaruratan dan Logistik dari BPBD Pohuwato, Rulsi Umar mengatakan, saat ini pihak BPBD tengah berada di lokasi banjir untuk melakukan pendataan.
“Tim kami sudah di lokasi sementara mendata. Insha Allah hujan tidak turun lagi sehingga tidak lebih parah dari sekarang,” kata Rusli. (Lan)