WARTANESIA – Sebanyak 18 orang tenaga kesehatan (Nakes) yang bertugas di Puskesmas Duhiadaa, Kecamatan Duhiadaa, terinformasi positif covid-19, pada Kamis (15/7/2021) kemarin.
Positifnya ke-18 Nakes tersebut berdasarkan hasil pemeriksaan Laboratorium Balai Pengawas Obat dan Makakanan (BPOM) Gorontalo, tertanggal 15 Juli 2021.
“Ia benar, total ada 18 Nakes yang bertugas di Puskesmas Duhiadaa, terkonfirmasi positif covid-19. Mereka semua sudah diinstruksikan untuk isolasi mandiri,” ungkap Kepala dinas Kesehatan Pohuwato, Irfan Saleh, melalui Kepala Bidang Pelayanan Kesehatan dan SDK, Mely Pakaya, SKM., kepada localhost/warta, Jumat (16/7/2021).
Menurut Melly, saat ini, sejumlah pelayanan di Puskesmas Duhiadaa, ditutup sementara. “Untuk pelayanan Poli itu ditutup sementara. Yang tetap buka pelayanan hanya UGD (Unit Gawat Darurat) dan Persalinan, karena tidak semua Nakes terpapar. Sementara dilakukan sterilisasi atau pembersihan. Jadi untuk pelayanan kesehatan dialihkan ke Puskesmas terdekat seperti Buntulia dan Marisa,” jelasnya.
“Kami tetap berharap, warga mematuhi anjuran pemerintah. Pakai masker, jaga jarak, hindari kerumunan, cuci tangan menggunakan air bersih, menjaga kebersihan, serta tidak bepergian ke luar rumah selain ada keperluan mendesak,” harap Melly. (Lan)