WARTANESIA – Pemerintah Daerah Kabupaten Pohuwato, mulai mendistribusikan benih jagung untuk kelompok tani di wilayah barat Pohuwato meliputi Kecamatan Popayato dan Kecamatan Popayato Barat.
Sentuhan pemerintah melalui pemberian bibit tepat waktu menjadi suatu kebahagian bagi petani itu sendiri. Namun, kondisi berbeda di rasakan oleh Petani di bagian Timur Pohuwato yakni Kecamatan Paguat dan Dengilo, yang harus menunggu benih hingga bulan Agustus mendatang.
Kepala Dinas Pertanian Kabupaten Pohuwato, Ikbar AT. Salam mengatakan bahwa, keterlambatan penyerahan bibit untuk Kecamatan Paguat dan kecamatan Dengilo di sebabkan oleh distribusi dari Pulau Jawa ke Gorontalo terlambat.
“Pendistribusian benih dari Jawa ke Gorontalo tidak bisa di ambil sekaligus, jadi secara bertahap, jadi berusaha bulan juni sudah ada dan didistribusikan”, ujar Ikbar saat di hubungi via telpon.
Atas keterlambatan pendistribusian benih di Kecamatan Paguat dan Dengilo itu, salah satu Anggota DPRD Kabupaten Pohuwato dari daerah pemilihan Paguat-Dengilo, Amran Andjulangi berharap, pemerintah daerah tidak fokus pada wilayah barat dan mengharuskan wilayah timur untuk menunggu.
Karena menurutnya, Kecamatan Paguat dan Dengilo sama dengan waktu tanam di Kecamatan Popayato group.
“Waktu Tanam bersamaan, tidak ada waktu tanam di wilayah barat duluan dan bagian timur belakangan, sehingga saya berharap kebijakan pemerintah dari dinas pertanian pengadaan bibit ini, minimal diakhir mei sudah didistribusikan karena semua lahan sudah siap tanam termasuk paguat dengilo”, terang Amran Andjulangi.
“Tidak harus difokuskan di wilayah mana, saya ingin pemerataan itu ada, jangan di fokuskan disana lantas disini menunggu, hal ini akan menimbulkan penilaian tidak bagus diskriminasi dan lain sebagainya”, tambahnya.
Ketua Komisi 1 DPRD Kabupaten Pohuwato ini juga meminta pemerintah daerah harusnya dapat mendistribusikan benih secara serentak sehingga tidak menimbulkan persepsi adanya pembagian wilayah.
“Semua sudah siap tanam tapi bibit tidak ada, jadi kalau ada informasi di fokuskan ke wilayah barat tolong dong wilayah timur juga waktu tanamnya sama, saya berharap tidak ada pembagian wilayah”, tutup Amran. (*)