Site icon WARTANESIA

Ingat Ya, Tanggal 6 Hingga 17 Mei 2021, Semua Pintu Masuk ke Provinsi Gorontalo Ditutup

Gubernur Gorontalo, Rusli Habibie (kuning), didampingi Bupati dan Wakil Bupati Pohuwato, saat meninjau posko di perbatasan Gorontalo dan Sulteng. (Iwan)

WARTANESIA – Jelang hari raya Idul Fitri tahun ini, akses keluar masuk ruas jalan Trans Sulawesi, tepatnya di perbatasan Gorontalo dan Sulawesi Tengah (Sulteng) akan ditutup pada tanggal 6 Mey mendatang.

Kepastian tersebut didapat saat kunjungan kerja yang dilakukan oleh Gubernur Gorontalo, Rusli Habibie, pada Sabtu (24/4/2021).

Didampingi oleh Bupati dan Wakil Bupati Pohuwato, Saipul A. Mbuinga dan Suharsi Igirisa, Kapolres Pohuwato, AKBP Teddy Rayendra, S.Ik., M.Ik, Dandim 1313 Pohuwato, Gubernur Rusli Habibie mengecek langsung kesiapan posko di perbatasan yang berada di Desa Molosipat, Kecamatan Popayato Barat.

“Tahun ini tidak ada mudik lebaran, sehingga untuk memastkan kesiapan dari petugas yang akan bertugas di perbatasan. Kami lihat posko di sini sudah cukup memadai, hanya saja fasilitas berupa penerangan dan air akan dibenahi dan dilengkapi,” ujar Rusli Habibie.

“Di pos ini akan ditempatkan petugas dari TNI dan Polri, Satpol PP, Dinas Perhubungan, Petugas Kesehatan, dan mereka nantinya akan memeriksa setiap yang masuk dan akan menjaga pintu masuk ini,” jelasnya lagi.

Gubernur Rusli juga mengatakan bahwa, penutupan akses keluar masuk baik dari dan ke Provinsi Gorontalo, ditutup selama 12 hari.

“Semua perbatasan dari sisi darat, laut, udara, semuanya kita tutup mulai 6 Mei sampai 17 Mei. Hal ini untuk mencegah perbatasan dari masuknya orang ke Gorontalo. Namun sebelum itu dilakukan sosialiisasi terlebih dahulu dari tanggal 26 April,” urai Rusli.

” Tolong hal ini diinformasikan kepada keluarga yang ada di luar daerah untuk tidak kembali atau mudik ke Gorontalo pada 6 Mei sampai 17 Mei 2021, karena semua pintu akan ditutup,” tandas Gubernur. (wan)

Exit mobile version